Lebih lanjut Wendy menjelaskan bahwa pemerintah kemungkinan akan mencari pinjaman, mengingat alokasi dana untuk perkeretaapian hanya sekitar Rp 3,5 triliun per tahun. Selain perbaikan jalur kereta api, jelas Wendy, program tersebut juga mencakup peningkatan kapasitas dengan penambahan jalur (double track) di lintas utama Jawa.

Terkait program revitalisasi kereta api, jelasnya, pemerintah awalnya menetapkan untuk memperbaiki sekitar 3000 kilometer jalur kereta api agar dapat beroperasi optimal. "Tetapi tidak semuanya rusak parah. Di antaranya banyak yang hanya butuh ganti bantalan saja," kata Wendy menjawab pertanyaan wartawan. Disebutkan, jalur kereta api yang rusak di seluruh jaringan kereta seluruh Indonesia saat ini masih mencapai sekitar 1600 kilometer. Jika perbaikan tahun 2008 sepanjang 800 kilometer tuntas, papar Wendy, jalur kereta yang akan diperbaiki sepanjang tahun 2009 mendatang tinggal 800 kilometer.

Jalur kereta yang rusak itu berada pada 4500 kilometer lintas utama jaringan kereta api yang masih aktif. "Perbaikan jalur yang tidak aktif tahap berikutnya, dari 6500 jalur kereta yang ada di seluruh pelosok Indonesia saat ini, masih ada sekitar 2000 kilometer jalur yang tidak aktif, "kata Wendy (DIP)