BINJAI - Keselamatan merupakan hal yang paling esensial dalam penyelenggaraan transportasi, karena kecelakaan mengakibatkan sejumlah manusia meninggal dunia, mengalami kecacatan atau luka berat, kerugian material, kerusakan prasarana dan fasilitas umum. Oleh karena itu perlu sinergi untuk tingkatkan kepedulian masyarakat berkeselamatan jalan dan keselamatan jalan merupakan tanggung jawab kita semua". Demikian disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi usai menyaksikan penandatanganan MoU antara Kementerian Perhubungan yang diwakili oleh Plt Direktur Jenderal Perhubungan Darat dengan PT. Astra Internasional tentang Aksi Keselamatan Lalu Lintas Jalan di Indonesia, di kota Binjai, Sumatera Utara, Minggu (24/9).

Di tengah kegiatan ini, Menhub selalu mengingatkan Keselamatan menjadi suatu hal penting bagi kita semua. "Kemenhub diamanahi tugas itu, saya mencatat beberapa angka-angka yang cukup signifikan dan membuat kita terhenyak", ujar Menhub.

Fakta Dunia dari 3rd Global Status Report On Road Safety 2015 menyebutkan bahwa: 1,25 juta orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas, 3 dari 4 orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas.

"Korban kecelakaan terbanyak adalah usia 15-29 Tahun, sedangkan 90% kematian akibat kecelakaan lalu lintas terjadi di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah," jelas Menhub Budi.

Untuk itu Menhub Budi menyambut baik kegiatan yang diinisiasi oleh PT. Astra Internasional pada hari ini atas perhatian yang besar terhadap penanganan keselamatan jalan di Indonesia, di mana kita membuat suatu kegiatan yang baik bagi anak-anak untuk masa depan anak indonesia yang akan menjadi penerus bangsa.

Menhub juga meminta "anak-anak muda harus selalu diingatkan dengan maksud agar bahaya kecelakaan itu selalu dihindari," ungkapnya.

Lebih lanjut Menhub mengatakan, dalam Rangka Penguatan Koordinasi Antar Pemangku Kepentingan di Bidang Keselamatan Jalan dan untuk pelaksanaan Resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa Nomor 64/255 Tanggal 10 Maret 2010 Tentang Improving Global Road Safety Melalui Program Decade Of Action For Road Safety 2011-2020, Presiden RI Menerbitkan Inspres No. 4 Tahun 2013 tentang Program Dekade Aksi Keselamatan Jalan.

"Oleh karena itu, kegiatan yang sudah dilakukan hari ini adalah suatu usaha yang terintegrasi yang secara tidak langsung akan mengurangi masalah-masalah keselamatan di jalan," tutup Menhub.

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Tumbuh Kembang Anak Kementerian PPPA Leni Rosaline, mengatakan kota Binjai ingin berupaya menjadi kota layak anak. Jumlah penduduk kota Binjai ada 300 ribu orang maka yang 100 ribunya adalah anak anak.

Sebagaimana diketahui, Indonesia memiliki 87 juta anak yang bersekolah di 270.000 sekolah tapi menempati urutan teratas korban meninggal akibat lakalantas, untuk itu akan sangat tepat sekali upaya-upaya dan program yang dilakukan oleh dunia usaha dalam hal ini kontribusi dan kerja nyata PT. Astra Internasional yang mendukung aksi keselamatan lalu lintas di jalan.

"Harapannya ke depan di tahun 2030 ingin menjadi Indonesia layak anak sebagaimana yang sudah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo segera dapat kita wujudkan," pungkas Leni.

Pada rangkaian kegiatan tersebut Menhub Budi juga meresmikan penggunaan bus Trans Binjai dan Launching Kampung Berseri Astra.

Menyemarakkan rangkaian HUT PT Astra International Tbk ke 60,Astra menggelar berbagai acara di Kota Medan, mulai 22 hingga 24 September 2017, dengan mengusung acara bertemakan Indonesia Ayo Aman Berlalu Lintas (IAABL).

Turur hadir dalam kegiatan ini Plt. Dirjen Perhubungan Darat Hindro Surahmat, Deputi Tumbuh Kembang Anak Kementerian PPPA Leni Rosaline, Walikota Binjai, H.M. Idaham, Kapolres Binjai, AKBP M. Rendra Salipu Sik, Dandim 0203 Langkat, Ketua PWI Binjai, Drs. Nazelian Tanjung dan manajemen eksekutif PT. Astra Internasional serta tokoh masyarakat dan para anggota kampung asri Cengkeh Turi. (YP/TH/BS/BI)