JAKARTA - Tes Seleksi Penerimaan Calon Taruna (SIPENCATAR) 2018 Pola Pembibitan di lingkungan Kementerian Perhubungan pagi ini dibuka oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan Djoko Sasono. Dalam sambutannya, Sesjen Djoko mengharapkan bahwa melalui tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang diselenggarakan ini mampu mendapatkan calon terbaik untuk menjadi pimpinan pemerintahan di masa yang akan datang.

“Tahun 2045 nanti adalah tahun emas Indonesia. Maka kalianlah nanti yang akan memegang pimpinan–pimpinan pemerintahan di sektor Perhubungan,” ungkap Sesjen Djoko di kantor Badan Kepegawaian Negara di Jakarta, Senin (14/5).

Tes Seleksi Kompetensi Dasar SIPENCATAR 2018 Pola Pembibitan tahun ini diikuti oleh total 18.906 peserta yang akan mengisi 2.676 formasi. Ribuan peserta SIPENCATAR akan melakukan tes yang tersebar di 38 lokasi di seluruh Indonesia, dalam kurun waktu 14 Mei 2018 sampai dengan 17 Mei 2018.

Setelah tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) ini dilaksanakan, maka peserta yang lolos akan mengikuti seleksi tahap selanjutnya yaitu Tes Potensi Akademik (TPA).

“Tes SKD ada 4 hari ya, di seluruh Indonesia. Setelah ini sesuai dengan lokasi tes kita akan lakukan juga tes TPA supaya lebih efektif,” jelas Sesjen.

Sesjen Djoko meminta kepada seluruh peserta agar mengerjakan tes dengan baik, dan mengharapkan agar tes ini dapat menghasilkan calon-calon terbaik untuk mengisi manajemen pemerintahan khususnya di Kementerian Perhubungan.

“Saya mohon kepada anda semuanya untuk mengerjakan dengan sebaik-baiknya dan diharapkan dapat lulus semuanya. Harapannya kalian adalah calon-calon terbaik bangsa untuk mengisi manajemen pemerintahan, karena ke depan kita butuh orang yang hebat dan melalui tes ini kita akan menghasilkan orang orang yang terseleksi dengan baik,” tutup Sesjen Djoko.

Total prodi yang dibuka untuk seleksi SIPENCATAR tahun ini ada 38 prodi dengan rincian: pendidikan transportasi laut dibuka 12 prodi, pendidikan transportasi udara dibuka 14 prodi dan pendidikan transportasi darat dan perkeretaapian dibuka sebanyak 12 prodi.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi Hary Kriswanto dan Direktur Pusat Pengembangan Sistem Rekrutmen (PPSR) Badan Kepegawaian Negara Heri Susilowati. (LNM/TH/RK/BI)